Bertetangga Sesuai Islam

Seorang Muslim diajarkan oleh Syariat Islam yang sempurna ini untuk meyakini dan mengamalkan bahwa tetangga mempunyai hak-hak atas dirinya.
berdasarkan Firman Allah Ta’ala: “Dan berbuat baiklah kepada ibu-bapak, karib kerabat, anak-anak yatim, orang-orang miskin, tetangga dekat dan tetangga yang jauh” (An Nisa’:36).

Memberikan pertolongan jika ia meminta pertolongan, berbuat baik padanya, membantunya jika ia meminta bantuan, menjenguknya jika ia sakit, mengucapkan selamat kepadanya jika ia bahagia, menghiburnya jika ia mendapat musibah, membantunya jika ia membutuhkan.
Semoga apa yang telah warga RT 06 RW 03 lakukan untuk saudara kita Pak Dendy dan Pak Heri dapat membantu meringankan beban yang ditanggungnya, semoga Pak Dendy dan Pak Heri sekeluarga diberi kekuatan dan ketabahan oleh Allah SWT untuk menghadapi cobaan ini dengan iklash.
Doa dan harapan kami semua agar Pak Dendy dan Pak Hery dapat segera keluar dari kesulitan ini.
Tak lupa terima kasih kami ucapkan kepada semua warga yang telah iklash membantu, semoga Allah Ta'ala memberikan ganjaran yang setimpal.
Menjadi pekerjaan Rumah bagi Pak RT untuk menjembatani agar kita bisa mengadakan kegiatan untuk saudara kita sesama RT 06 RW 03 Tamansari Hijau yang membutuhkan.
Mekanisme pengumpulan dan penyalurannya untuk jenis apa saja dan seperti apa???
Mudah-mudahan Pengurus RT 6 yang baru dapat memfasilitasi itu semua..????
Setujukah Anda....!!!!!
Selengkapnya...

Kabinet " Dari Kita, Oleh Kita dan Untuk Kita "

Ini dia!!! "Kabinet Dari Kita, Oleh Kita dan Untuk Kita" Hasil pilihan warga RT 06 telah terbentuk. Pengurus RT 06 RW 03 Perumahan Tamansari Hijau, Tiban .
Pengurus RT ini dikomandani oleh Pak Septa-E1-6 sebagai Ketua RT, didampingi asisten-asisten yang handal yaitu Bu Ani-E2-12 sebagai Wakil Ketua RT, Pak Aan -A3-9 sebagai Sekretaris dan Pak Rendra-E3-12 sebagai Bendahara. Inilah The Dream Team versi warga RT 06 Tamansari Hijau yang dipilih melalui pemilihan yang langsung dan demokratis.
Selamat berjuang, selamat berkarya bagi Tim Pengurus RT 06 RW 03. Kami akan selalu mendukung anda semua !!!! Bravo Panitia, Bravo Warga !!! Sampai jumpa pada pemilihan Ketua RT yang akan datang pada 2010.
Selengkapnya...

Koordinator Baru Majelis Taklim " Bahrul Ulum "

Assalamu'alaikum Wr.Wb

Alhamdullilah Puji Syukur kepada Allah SWT yang telah melimpahkan karunia nikmat kepada kita semua.
Sholawat dan Salam kita sampaikan kepada junjungan kita Nabi Besar Muhammad SAW.
Tidak terasa tanggal 17 Februari kemarin genap 1 tahun Majelis Taklim " BAHRUL ULUM " di RT 6 RW 3 Tamansari Hijau berlangsung dengan harapan akan semakin eksis, konsisten dan makin bertambah anggotanya, semoga tali silatturrahmi sesama warga RT 6 RW 3 semakin erat....Amin.
Tak lupa terimaksih kami ucapkan kepada Pak Taufik atas sumbangan beliau untuk pengadaan peralatan yang sampai saat ini masih berfungsi dengan baik, semoga Allah SWT membalas kebaikan dari Pak Taufik dan keluarga.
Selamat kepada Pak ROMA atas tepilihnya beliau sebagai koordinator Majelis Taklim yang baru, semoga diberikan kemudahan oleh Allah SWT untuk mengemban amanah warga.
Terima kasih Pak Septa atas segala daya dan upaya selama 1 tahun yang sudah lewat, selamat menempati pos baru sebagai Ketua RT semoga Allah memudahkan segala tugas Pak Septa.
Terima kasih juga kami sampaikan kepada Pak Dede, Pak Yusuf, Pak Rudi, Pak Udin, Pak Zainudin, Pak Indra, Pak Ilyas, Pak Asep, Pak Supriadi, Pak Iwan, Pak Zul, Pak Tarwan, Pak Aan, Pak Iqbal, Pak Heri, Pak Reza, Pak De, Pak Priadi, Pak Anam, Pak Dea, Pak Richrad, Pak Deni, Pak Vony, Pak Rendra, Pak Gomes, Pak Kasmuri, Pak Prianto, dan Bapak-Bapak yang laiinya semoga Allah membalas amal dan kebaikkannya.

Wassalam
Selengkapnya...

Bahaya Berdalih

Berdalih (tauriah) adalah seseorang yang membicarakan sesuatu perkataan yang memiliki makna yang tidak dimaksudkan, tetapi yang dimaksudkan adalah arti yang lainnya. Berdalih juga sering disebut berkelit.

Tahukah Anda kalau berdalih bisa menghambat keberhasilan Anda?

Jika dilakukan tanpa alasan syar’i, berdalih merupakan bencana yang berbahaya. Berdalih sering menjurus kepada ketidakjujuran, karena mengatakan sesuatu yang tidak benar. Karena ego, sering orang mencari alasan pembenaran lain sehingga tanpa sadar dia menganggap dalih dia menjadi benar, tidak merasa tidak jujur.

Padahal Rasulullah SAW selalu menekankan untuk selalu jujur. Beliau bersabda:”Berpegang teguhlah kamu dengan kejujuran, karena kejujuran menunjukkan kepada kebaikan dan sesungguhnya kebaikan menunjukkan ke syurga dan jika seseorang berlaku jujur dan terus berlaku jujur maka Allah SWT akan mencatatnya sebagai orang yang sangat dipercaya.”
(HR Bukhari dan Muslim)

Berdalih sering dilakukan untuk menyembunyikan sesuatu kegagalan atau kesalahan yang dia lakukan. Kenapa dia menyembunyikan? Karena dia takut akan pendapat orang lain terhadap dirinya, dia takut diejek atau dipandang rendah. Berdalih juga bisa menjadi alat untuk lari dari pertanyaan orang lain. Ujung-ujungnya orang yang suka berdalih adalah orang yang tidak memiliki kepercayaan pada dirinya sendiri.

Bahaya berdalih ialah karena dengan berdalih, realita akan tertutupi, tidak nampak, sehingga tidak akan ada perbaikan. Orang yang biasa berdalih tidak akan mengambil pelajaran dari kesalahan dan kegagalan, kerena dia sudah siap untuk berdalih lagi. Padahal jika kita tidak berdalih, selain kita bisa mengambil hikmah dari kesalahan dan kegagalan kita, kita juga bisa mendapatkan masukan berharga dari orang lain.

Lebih parah lagi, berdalih bisa menjerumuskan orang lain. Orang lain akan mengira dia berhasil sehingga mengikutinya, dan orang lain bisa ikut gagal. Bahaya lain ialah jika dalih Anda bisa dibaca oleh orang lain, akan menyebabkan berkurangnya kepercayaan orang lain kepada Anda, bahkan bisa hilang sama sekali. Jadi, kesimpulannya janganlah berdalih, kecuali yang dibenarkan oleh syar’i.

Penyebab berdalih selain kurangnya percaya diri ialah karena kebiasaan orang tersebut yang biasa meremehkan atau menganggap sepele pekerjaan orang lain. Dia selalu menyoroti kekurangan yang dilakukan orang lain sehingga saat dia sendiri gagal atau memiliki kekurangan dia berupaya menyembunyikannya dengan berdalih. Orang memang suka bercermin pada diri sendiri.

Semoga ini menjadi bahan renungan buat kita semua....agar kita tidak termasuk dalam golongan yang seperti diatas.

Selengkapnya...